Powered By Blogger

Selasa, 12 Oktober 2010

Presiden Amerika BARACK OBAMA dilempar buku?

    Kasus penyerangan terhadap kepala negara kembali terjadi. Kali ini menimpa Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama saat berkampanye untuk Partai Demokrat menjelang pemilu tengah masa jabatan di Philadelphia, Minggu (10/10) waktu setempat.

Saat sedang berpidato di atas panggung, tiba-tiba sebuah buku melayang ke arah Obama.Buku itu meleset dari target. Presiden kulit hitam pertama AS itu tidak cedera sedikit pun dan tetap melanjutkan pidato. Beberapa saat kemudian,polisi menangkap pria bugil yang berada di antara penonton kampanye Obama. Menurut Weekly Standard,pria bugil berusia 24 tahun bernama Juan James Rodriguez itu diduga mencoba mencari sensasi untuk mendapatkan hadiah. “Rodriguez berusaha memenangkan hadiah USD1 juta yang ditawarkan entrepreneur dan miliarder Alki David sebagai orang pertama yang mencoreng acara Obama,”demikian Weekly Standard memberitakan. Di dada Rodriguez tertulis “battlecam.com”, website videosharing milik Alki David.

Alki menyatakan pada Standard bahwa dia bermaksud membayarnya saat dia melihat video itu. Namun DailyMailmenyatakan, belum jelas siapa pria yang melakukan pelemparan buku terhadap Obama. Saat buku itu terbang ke arah Obama, Presiden AS tidak menyadari bahaya yang mendekatinya. Untungnya, buku itu pun luput mengenai Obama. Meski pelemparan buku itu tidak mengenai Obama, diperkirakan ada seseorang yang berupaya menerobos keamanan. Saat ini Secret Service (pasukan pengaman Presiden AS) sedang menyelidiki bagaimana insiden itu bisa terjadi. Alki David merupakan miliarder yang memiliki usaha di bidang pengiriman dan pengemasan botol yang dikenal karena melakukan berbagai aksi ketangkasan.

Dia juga dikenal suka membayar orang lain untuk menampilkan ketangkasan mereka. The Sun menulis pada 17 Agustus silam, “Miliarder sableng itu menawarkan USD1 juta untuk orang pertama yang bertingkah mencoreng di depan Presiden AS Barack Obama.Alki David berjanji membayar tunai jika penyerang menulis nama website-nya, Battlecam.com di dadanya.” Serangan terhadap Presiden AS bukan kali ini saja terjadi.Yang paling terkenal adalah insiden pelemparan sepatu terhadap mantan Presiden AS George W Bush pada Desember 2008 lalu. Bush, yang tengah menggelar konferensi pers di Baghdad,Irak,bersama Perdana Menteri Irak Nuri al-Maliki, dilempar sepatu oleh seorang wartawan.

Sementara itu, dalam kampanyenya di Philadelphia,Obama mendorong para pendukungnya untuk kembali mengulang kemenangan dalam pemilu dua tahun silam.“Saya ingin semua orang memahami kemenangan kita dalam kampanye lalu. Itu bukan akhir perjalanan tapi awal perjalanan. Dan, awal perjalanan itu tidak membawa perubahan yang kita inginkan. Saya kembali ke sini sejak dua tahun silam karena pekerjaan kita belum selesai. Kesuksesan misi kita dipertaruhkan sekarang. Pada 2 November, saya ingin Anda mendukung, seperti yang Anda lakukan pada 2008, karena kita memiliki banyak pekerjaan menanti,”papar Obama. Philadelphia menjadi tempat bersejarah dalam karier politik Obama.

Wilayah itulah tempat Obama memberikan pidatonya yang menjadi salah satu debat terberatnya melawan Hillary Rodham Clinton. Di sana pula,Obama mendapat dukungan luas, beberapa hari sebelum pemilu Presiden AS. Secara keseluruhan,Obama masih populer di basis pendukungnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar